PERBEDAAN KARANGAN
Karangan
adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan pengarang
dalam satu kesatuan tema yang utuh . Karangan
merupakan rangkaian hasil pikiran atau ungkapan perasaan ke dalam bentuk
tulisan yang teratur. Karangan adalah tulisan yang disusun berdasarkan
cara berfikir yang logis. Karangan adalah bentuk
tulisan yang mengungkapkan ide, pikiran, dan perasaan dalam kesatuan yang utuh.
Kerangka karangan sangat menentukan bagus tidaknya
hasil sebuah karangan karena dengan adanya kerangka karangan, penulis bisa
lebih terarah dan fokus dengan pokok pikiran serta tema yang telah ditentukan
karena fungsi dari kerangka karangan adalah sebagai berikut:
1. Memudahkan
pengendalian variabel
2. Memperlihatkan
pokok bahasan, sub-subbahasan karangan, dan
dan memberi kemungkinan perluasan
bahasan tersebut sehingga
memungkinkan penulis menciptakan
suasana kreatif sesuai
dengan variasi yang diinginkan.
3. Mencegah pembahasan keluar dari sasaran yang sudah dirumuskan
dalam topik, judul, masalah, tujuan, dan kalimat tesis
4. Memudahkan
penulis menyusun karangan secara menyeluruh
5. Mencegah
ketidaklengkapan bahasan
6. Mencegah
pengulangan pembahasan ide
7. Memperlihatkan
kekurangan atau kelebihan materi pembahasan.
Cara Membuat Karangan
Yang Baik
Karangan
yang baik adalah karangan yang ditulis oleh orang yang berpengetahuan. Jadi
kalau kita ingin meghasilkan karangan yang baik, lebih baik kita menulis
karangan berdasarkan bidang yang memang kita kuasai sehingga hasil tulisan
karangan kita jelas terbaca arah dan maksudnya.
Berikut
ini adalah cara membuat karangan yang baik:
1.
Menentukan tema yang akan ditulis
2.
Pilih judul yang sesuai dengan karangan yang akan ditulis
3.
membuat kerangka karangan yang jelas, gagasan yang sesuai tema,
berisi pokok pikiran yang logis, serta konsisten terhadap tema dan judul
4.
Selalu memperhatikan isi dari karangan
5.
Penggunaan bahasa yang baik dan benar sesuai dengan EYD (Ejaan
Yang Disempurnakan)
6.
Menguasai tema serta pokok bahasan yang akan kita tulis
7.
Patuh pada kerangka karangan yang telah kita buat sebelumnya
Karangan Argumentasi Bahasa Indonesia
Karangan
argumentasi adalah karangan yang memberikan alasan kuat dan meyakinkan mengenai
suatu hal. Penalaran yang sehat dan didukung oleh penggunaan bahasa yang baik
dan efektif sangat menunjang sebuah karangan argumentasi. Dasar karangan
argumentasi bahasa Indonesia adalah berpikir kritis dan logis. Oleh karena itu,
karangan argumentasi harus berdasarkan fakta-fakta yang dapat
dipertanggungjawabkan. Fakta - fakta tersebut dapat diperoleh dari berbagai
sumber, antara lain: buku, majalah, surat
kabar, angket, wawancara, penelitian, dan pengamatan langsung melalui observasi.
Hal -
hal yang harus diperhatikan dalam membuat karangan argumentasi Bahasa Indonesia
adalah: berfikir sehat-kritis-logis, mampu mencari-mengumpulkan-memilah fakta
yang sesuai dengan tujuan dan topik serta mampu merangkaikan untuk membuktikan
keyakinan atau pendapat, menjauhkan emosi dan unsur subjektif, mampu
menggunakan bahasa secara baik-benar-efektif dan tidak menimbulkan salah
penafsiran.
Karangan
argumentasi dapat dikembangkan dengan pola penalaran sebab akibat, yaitu
menyampaikan terlebih dahulu sebab-sebabnya dan diakhiri dengan pernyataan
sebagai akibat dari sebab tersebut. Karangan argumentasi bahasa Indonesia
biasanya bertujuan untuk membuktikan suatu kebenaran sehingga pembaca meyakini
kebenaran itu. Pembuktian dari karangan argumentasi bahasa Indonesia ini sudah
pasti memerlukan data dan fakta yang meyakinkan.
Pada
dunia periklanan banyak menggunakan bahasa argumentasi dimana konsumen diajak
untuk melihat keunggulan dari sebuah produk berdasarkan fakta penunjang yang
diyakini bisa membuat konsumen tergerak untuk memutuskan membeli produk
tersebut. Contoh karangan argumentasi bahasa Indonesia yang lain adalah skripsi
serta karangan ilmiah yang lain. Sebuah karangan argumentasi dianggap memenuhi
syarat bila didukung data serta fakta yang akurat sehingga apa yang disampaikan
penulis dalam karanga argumentasi tersebut dapat meyakinkan orang yang
membacanya
Contoh Karangan Argumentasi
Karangan argumentasi merupakan karangan yang memberikan alasan kuat dan meyakinkan agar pembaca mengikuti dan mengakui kebenaran gagasan penulis. Dalam karangan argumentasi banyak mengemukakan alasan, contoh, atau bukti yang kuat.
Berikut
ini adalah contoh karangan argumentasi:
Memutuskan
untuk menyekolahkan anak pada usia yang masih sangat dini saat ini telah menjadi
trend di kalangan masyarakat. Dengan alasan ingin sedari dini memberikan
berbagai ilmu dan kepandaian kepada sang anak, orang tua rela merogoh kocek
dalam-dalam untuk biaya sekolah yang tidak bisa dibilang murah. Bahkan tidak
jarang ada bayi usia dibawah satu tahun yang disekolahkan dengan standar
internasional. Bila dilihat dari sudut pandang psikologis anak, memasukkan
mereka ke dalam sekolah pada usia yang sangat dini dipandang belum begitu
perlu. Karena pada usia yang masih sangat dini, yang diperlukan anak hanyalah
interaksi yang intens dengan orang-orang terdekatnya, seperti ibu, bapak,
kakak, dll
Mungkin
dengan alasan keterbatasan waktu karena ibu bekerja maka memilih untuk
menggunakan fasilitas day care sekaligus sebagai tempat sekolah bagi anak
mereka. Ini tidak bisa disalahkan begitu saja. hal terpenting yang harus
diperhatikan adalah, pilihlah day care yang "sayang anak" dan
memperhatikan segala keperluan dan kebutuhan anak sesuai dengan usianya.
Pastikan bahwa pengasuh bisa berinteraksi dengan baik selama anak kita berada
di day care. Perhatikan juga fasilitas yang disediakan, apakah memenuhi
kebutuhan motorik kasar dan motorik halus sesuai usia anak kita.
Contoh
Sinopsis :
Berikut ini merupakan contoh sebuah sinopsis :
SINOPSIS SINGKONG DAN KEJU
Joko, 13 tahun, baru lulus SD, meninggalkan desa Pajangan, sahabat, dan keluarganya untuk bersekolah di Surabaya. Ia tinggal bersama nenek dan kakek Johan, sahabat mendiang kakeknya, Alm. Kusnadi. Selain itu, ia bersahabat dengan Dini, cucu kakek Johan yang tinggal serumah dengannya. Joko dan Dini menjadi dua sahabat, mereka bersekolah di SLTP Negeri 1 Bungurasih, Surabaya. Di SLTP tersebut mereka bertemu dengan Danu dan Nela, dua anak orang kaya yang tidak menyukai kehadiran Joko dan berusaha memisahkan dari Dini. Joko merebut simpati Dini dan teman-teman sekelasnya karena kepolosan dan kepintarannya. Suatu saat Joko bertanding sepakbola melawan tim si Danu, Joko berhasil memenangkan pertandingan walaupun dicurangi Danu. Kejadian berlanjut, Danu mendapat nilai jelek di ulangan matematika sementara Joko dan Dini mendapat angka yang tinggi. Kesal karena merasa diremehkan, Danu menantang Joko untuk duel satu lawan satu. Duel dilerai oleh guru tetpi Danu berusaha mempermalukan Joko terus menerus. Sampai suatu saat, Danu dan Nela ditodong penjahat di Plasa Tunjungan. Joko yang melihat kejadian tersebut berusaha menolongnya. Dengan ilmu silat dan kelincahannya, Joko berhasil menggagalkan penodongan tersebut. Danu dan Nela merasa menyesal, mereka meminta maaf dan membentuk persahabatan yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar